Cara Menjumlah Dan Menyeleksi Harga Rumah Bekas

Rumah yaitu keperluan yang mesti dipenuhi oleh setiap manusia. Banyak orang memutuskan untuk menghasilkan rumah yang gres dibandingkan dengan berbelanja rumah bekas. Namun ternyata banyak juga yang lebih menggemari rumah bekas dibandingkan dengan rumah yang baru. Tentu saja antara satu orang dengan orang yang lain memiliki argumentasi masing-masing. Hal yang kelihatannya gampang tetapi dalam prakteknya ternyata susah yaitu menjumlah dan memutuskan harga rumah bekas.

Apakah dari menyaksikan secara sekilas , rumah bekas sanggup pribadi dimengerti harganya? Atau cuma dengan mengenali luas tanah dan rumahnya , harga rumah bekas juga sanggup diketahui? Ternyata tidak juga. Beberapa hal yang perlu diamati sebelum menjumlah harga rumah bekas yaitu selaku berikut:

1. Luas Tanah

Luas tanah sungguh mempengaruhi harga suatu rumah. Meskipun luas rumah tidak terlampau luas , tetapi tanahnya cukup luas harganya pun akan berbeda.

2. Luas Rumah

Selain luas tanah , luas rumah juga sungguh kokoh kepada harga rumah bekas. Tentu berlainan antara rumah satu lantai dengan rumah dua lantai. Hal ini sebab luas rumahnya berbeda.

3. Lokasi

Lokasi suatu rumah juga sungguh mempengaruhi harga suatu rumah bekas. Rumah yang berada di sentra kota niscaya akan lebih mahal dari harga di pinggiran kota.

4. Legalitas Properti

Ada tidak nya surat surat penunjang keabsahan kepemilikan tanah sungguh kokoh kepada harga jual suatu rumah dan juga tanah. Rumah yang sudah memiliki sertifikat hak milik atau biasa disingkat dengan SHM akan jauh lebih mahal dengan rumah yang cuma memiliki sertifikat perdagangan (AJB) terlebih cuma suatu sertifikat girig.

5. Kondisi Rumah

Tidak mungkin berbelanja rumah seumpama berbelanja kucing dalam karung. Masa mau berbelanja rumah melalui online dan tanpa tahu keadaan rumah. Apalagi yang hendak dibeli yaitu rumah bekas. Mengetahui keadaan rumah yang hendak anda beli akan membuka asumsi anda kira-kira patut tidak rumah bekas dihargai dengan harga sekian. Atau dikala menyaksikan keadaan rumah anda sanggup makin bergairah untuk memiliki rumah tersebut atau malah sebaliknya , tidak jadi berbelanja rumah tersebut.

Cara Menghitung dan Mengetahui Harga Rumah Bekas

Agar anda sanggup mengenali harga suatu rumah bekas secara cepat , catat terlebih dulu berapa ukuran rumah yang hendak anda hitung. Kemudian cari info tentang nilai pasaran NJOP (Nilai Jual Obyek Pajak) atau bila tidak menerimanya , anda sanggup mencari info tentang harga pasaran yang ada didaerah tersebut. Setelah info tersebut anda dapatkan barulah kita sanggup menjalankan perkiraan harga rumah bekas. NJOP sanggup dimengerti dari bukti pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan , disitu tertera Nilai Jual Objek Pajak.

Sebagai pola untuk perkiraan yaitu dengan suatu rumah bekas yang memiliki ukuran 36 meter persegi , sementara luas tanahnya yaitu 60 meter persegi yang berada di tempat Bekasi. Secara rincian di dapatkan informsi selaku berikut:

Ukuran Tanah:
Panjang: 6 m
Lebar   : 10 m

Ukuran Bangunan
6 m x 6 m

Harga Pasaran
Harga Tanah : Rp 1.500.000 /m2
Harga Bangunan : Rp 2.500.000 /m2

Perhitungannya adalah:

Harga tanah = 60 m2 x Rp.1.500.000 ,00  = Rp. 90.000.000 ,00

Harga bangunan = 36 m2 x Rp.2.500.000 ,00 / m2 = Rp.90.000.000 ,00

Total harga rumah beserta dengan tanahnya yaitu Rp.90.000.000 ,00 + Rp.90.000.000 ,00 = Rp.180.000.000 ,00

Kira-kira begitu cara gampang untuk menjumlah dan memutuskan harga rumah bekas. Jika mau lebih rincian lagi dan lebih akurat , kami sarankan agar anda minta derma jasa surveyor sehingga sanggup mengenali harga suatu rumah bekas secara sempurna dan akurat. Mudah-mudahan bermanfaat.

Advertisement