12 Keistimewaan Dan Kelemahan Rangka Atap Kayu Dan Rangka Atap Baja Ringan

Saat ini penggunaanrangka atap baja ringan sedang marak. Para pemilik rumah tinggal yang sudahmelewati usia pakai 20 tahun , biasanya mulai menimbang-nimbang untuk mengubah rangkaatap yang biasanya dibentuk dari kayu dengan rangka atap baja ringan.

Rangka atap bajaringan yang biasa digunakan memiliki profil penampang C , selain profil penampangL dan kotak (hollow). Profil ini berniat memajukan kesanggupan menahan gayatekan.

Rangka atap kayumulai ditinggalkan orang sebab biasanya rentan kepada serangan hama kayu ,khususnya rayap. Serangan rayap telah mulai memasuki tahap mengkhawatirkan.Mereka sanggup menyerang struktur kayu bangunan dan rumah tanpa pandang bulu.Rumah besar , kecil , bertingkat maupun satu lantai , tetap saja diserangnya.

Sebelum kitamenggantikan rangka atap kayu dengan baja ringan , ada baiknya kalau kitamembahas perbedaan dari kedua material tersebut.

Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap Kayu:

1.       Kuat kepada gaya Tarik , tekan serta momen lengkung.

2.      Bersifat lentur dan fleksibel. Tahan kepada arah beban yangtegak lurus kepada arah serat kayu.

3.      Harga relatif cukup murah.

4.      Mudah dilakukan dan tidak perlu terlalu presisi.

5.      Tidak membutuhkan tenaga luar biasa khusus.

6.      Material kayu lebih gampang terbakar.

7.      Dapat berganti bentuk (melengkung sebab memuai , berkurang maupunretak) kalau terkena pergeseran cuaca langsung.

8.     Mudah terjangkit hama kayu. Perlu proses pelapisan materi kimia antirayap.

9.      Bobotnya lebih berat sehingga menambah beban struktur di bawahnya.

10.  Mudah berjamur dan lapuk kalau terkena kelembaban maupun hujan danpanas langsung.

11.   Tahan karat.

12.  Usia pakainya relatif lebih pendek dibandingkan rangka atap bajaringan.

Sekarang mari kitabahas si baja ringan.

Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap Baja Ringan:

1.       Kuat kepada gaya tekan antara 650 MPA sampai 920 MPA.

2.      Kurang fleksibel dibandingkan kayu.

3.      Harga tidak sanggup dibilang murah.

4.      Perlu pengolahan yang presisi , sebab kalau tidak , struktur lainnyapun terganggu.

5.      Memerlukan tenaga yang ahli.

6.      Lebih susah terbakar dan lebih tahan api.

7.      Nilai pemuaian dan penyusutannya sungguh kecil sehingga tidakberubah bentuk.

8.     Tidak sanggup diserang hama kayu.

9.      Bobotya lebih ringan sehingga tidak menambah beban struktur dibawahnya.

10.  Tahan kepada jamur dan pelapukan.

11.   Tidak tahan korosi karat kalau zat pelapisnya failed.

12.  Usia pakainya relatif lebih panjang dibandingkan rangka atap kayu.

Advertisement